25
Jun
12

Allah sedang berbicara denganmu tentang sabar dan ikhlas

Allah sedang berbicara denganmu tentang sabar dan ikhlas…
Ini adalah sepenggal kalimat yang kembali kudengar dari sebuah film yang sudah lama diproduksi. Dulu, ketika pertama kali aku mendengarnya dan membacanya di sebuah novel, tidak ada perasaan apapun yang timbul. Tapi kemarin, ketika film ini kembali diputar di sebuah stasiun televisi, hatiku tergerak dengan setiap kata yang keluar. Allah sedang berbicara denganmu tentang sabar dan ikhlas. Allah sedang berbicara denganku tentang sabar dan ikhlas.
Kuakui aku memang belum ikhlas menerima kenyataan bahwa kami tak bisa disatukan. Aku belum ikhlas menerima bahwa kami memang berbeda dalam keyakinan. Aku seorang muslim dan dia penganut khatolik. Katidakikhlasanku menarikku untuk semakin dekat dengannya. Membuatku tak rela untuk kehilangan lelaki yang kusayang. Rasa ikhlas yang tak kunjung datang itu juga yang membuatku enggan menjalankan keinginan mamaku untuk tidak lagi berhubungan dengannya. Ya… aku memang belum ikhlas.

Sabar… Kata sederhana yang ternyata teramat sulit diaplikasikan. Ada dua kemungkinan yang terpikir olehku dengan kondisi yang sedang aku jalani. Sabar yang pertama adalah aku tidak sabar untuk menunggu seorang lelaki lain di luar sana yang lebih cocok untukku. Yang seiman dan bisa lebih darinya. Aku tak sabar hingga kuambil jalan pintas dengan menggandeng ia di setiap langkahku. Tak lagi memikirkan apa, bagaimana, ataupun kapan. Atau apakah ini merupakan sabar dengan bentuk lain. Apakah Allah sedang mengajarkanku tentang sabar untuk menunggu dia hingga sama denganku? Tidak lagi memaksa keadaan hingga keadaanlah yang berdamai dengan kami. Atau, itu hanya merupakan harapanku saja? Tapi toh aku berhak untuk berharap bukan?

Ya… Allah sedang berbicara padaku tentang sabar dan ikhlas. Dan aku coba untuk mencerna makna itu sekarang. Allah ingin aku sabar dan ikhlas dengan keadaan atas diriku. Tak lagi memberontak dan mengatakan Allah tidak adil. Karena dalam hati kecilku selalu berkata, Allah Maha Adil. Dan aku yakin, Allah menginginkan yang terbaik untukku, yang membuatku bahagia. Mungkin tidak dengannya, mungkin dengan yang lain. Tapi… aku tetap berdoa dan berharap… kamulah yang akan disisiku kelak. Ketika Allah sudi membuka hatimu untuk sama denganku, maka saat itu juga akan kupeluk dirimu dan kuberjanji akan menjagamu hingga nafas terakhir terhembus dan memisahkan kita.


6 Responses to “Allah sedang berbicara denganmu tentang sabar dan ikhlas”


  1. June 25, 2012 at 11:17 am

    Just keep praying on what He wants/plans for both of u… 😉

  2. July 5, 2012 at 12:32 pm

    Saya menemukan blog ini gag sengaja, pas saya sedang search ikhlas dengan keadaan. Mungkin kondisi saya berbeda dengan kamu. Semoga apa yang kamu inginkan segera menemukan jalannya yang terbaik. Amin. Tetap bersabar, berdoa, berusaha terbaik di jalan-Nya. Allah akan mengindahkan semua pada waktunya 🙂

  3. March 13, 2013 at 9:39 am

    Sama Seperti yang aku alami … 😀

    Sabar dan tersenyumlah sist …

  4. March 17, 2013 at 5:53 am

    Ya sabar aja yah, dengan keikhlsan selalu berakhir dengan kebaikan 🙂

  5. 5 rani hartanti
    April 11, 2013 at 4:32 pm

    Sabar dan tetap Senyum,,senyum dan senyum..

  6. 6 adinda fajri bahtiar
    August 18, 2013 at 11:33 am

    aku baru baca blog ini, keadaan yg hampir sama dg aku, bedanya, aku terpisah dg seorang yg aku cintai, dia baik, sopan, taat agama, tanggung jwb, tp qt hrus terpisah krna orang tua menjodohkan aku, aku udah berusaha menolak tp mereka tak peduli, aku ga tau sabar itu apa, tapi aku berusaha sabar dg harapan aku akan kembali bersatu dg dia dalam ikatan suci pernikahan yg sakinah mawaddah warohmah fiddini wa dunya wal akhiroh amin


Leave a comment


June 2012
M T W T F S S
 123
45678910
11121314151617
18192021222324
252627282930