Misi Peanut Butter Cookies Mama

Tahun ini aku membuat beberapa kue kering untuk lebaran. Salah satu kue kering yang jadi favorit mamamu adalah peanut butter. Ceritanya gini. Dulu pas aku masih SMA, mama pernah kursus satu hari kue kering. Salah satu yang diajarkan adalah kue kering kacang. Seingatku, rasa kue kacang mama emang enak banget. Dan sampai saat ini, aku belum pernah menemukan kue kering seenak yang dibuat mama dulu. Sayangnya, catatan resep mama hilang sekarang. So, aku menjadikan moment lebaran tahun ini untuk mencari resep terbaik yang semoga saja semirip kue kacang mama.

Pencarian di google dimulai. Searching sana searching sini, tapi kok tampilannya resep kue kering kacang yang kudapat biasa aja ya. Sama dengan kue kering kacang yang kumakan umumnya. Sampai suatu hari aku ingat kalau kue kering mama itu rasanya lembut banget. Walau ada cincangan kacang, tapi tetap adonannya itu haluuuusss dan lembuuuuttt sekali. Nah, kuubahlah kata kunci di web google. Yang tadinya “resep kue kering” berubah menjadi “resep peanut butter”. Nah, karena kepercayaanku dengan resep-resep yang dihasilkan oleh sebuah komunitas memasak, kata kunci itu kutambah dengan “NCC”. Sudah tau kan apa itu NCC? Ok, untuk yang belum tahu, silakan googling tentang NCC. Untuk yang suka masak, gak akan pernah nyesal mengenal web ini. Walau aku sendiri belum gabung ke milis mereka.

Eng…ing…eng… Keluarlah sebuah resep yang sepertinya enak banget. Karya seorang guru besar memasak bernama Fatmah Bahalwan. Tanpa banyak pikir, aku mulai mencari bahan-bahan yang dibutuhkan. Untuk selainya, aku memakai selai Skippy. Secara, selai itu enaaakkk banget 😀

Sampailah weekend, aku mulai menjalankan misinya mencari resep mama yang hilang. Kubuat peanut butter itu dan setelah matang dan dingin, aku minta mama untuk mencobanya. Kulihat roman wajahnya. “Kayaknya ada yang kurang ya shim. Kurang kriuk gitu”, respon mama setelah makan kue yang baru kubuat. “Coba kacangnya ditambah”, mama memberikan masukan. Yah… lumayanlah untuk tahap pencarian awal. Menurut mama, udah enak, lembut, tapi kurang crunchy aja.

Hari-hari berlalu dengan kesibukanku membuat pesanan orang-orang. Sampai aku sendiri belum membuat kue untuk keluargaku sendiri. Satu hari sebelum Idul Fitri, aku mulai memasak untuk keluargaku, termasuk peanut butter itu. Sengaja, peanut butter aku buat hampir di penghujung kue-kue yang kubuat untuk keluarga. Nah, setelah kue itu jadi, mama memakanya. Mencoba menebak air muka mama, aku bisa bernapas lega. “Shimaaa… ini dia kuenya. Enak banget”. Alhamdulillah, senang banget bisa bikin kue mama yang hilang dulu. Sampai-sampai satu toplesnya disimpan di kamar, biar gak dimakan orang kata mama. Efeknya, mama minta dibikinin lagi setelah lebaran selesai… Yes Mam!!! 😀

Ini aku coba share resepnya. Aslinya ada di websitenya NCC. Alamatnya ini : http://www.ncc-indonesia.com/detail.php?aid=752

Aku cuma menambahkan sedikit kacang sangrai aja kok. Untuk siapapun yang mau coba, gak akan nyesel kok.

Peanut Butter Cookies

Bahan

250 gr     tepung terigu (shima : protein rendah)

90 gr      gula halus

125 gr     selai kacang halus / peanut butter (shima : skippy yang crunchy)

110 ml     minyak sayur

1 sdm      susu bubuk

½ sdt      garam

1 sdm      mentega

(Shima : ditambah 200gr kacang tanah disangrai)

Bahan polesan:

2 btr        kuning telur, kocok lepas

Kacang tanah cincang secukupnya.

Cara membuatnya:

1. Aduk rata : gula halus, selai kacang, minyak sayur, susu bubuk, garam dan mentega hingga rata.
2. Tuang tepung terigu, aduk rata. Masukkan kacang sangrai, aduk rata. Bentuk bulat dan tata dalam loyang.
3. Poles bagian atasnya dengan bahan polesan, beri hiasan kacang tanah cincang.
4. Panggang dalam oven suhu 150’C hingga kuning kecoklatan. Tolong diingat ya untuk mengenal oven masing-masing, terutama yang pake oven tangkring kayak aku 😀